Ekspos.id, Sampang – Dunia pendidikan di salah satu SMK Negeri 1 tercoreng atas dugaan pencabulan terhadap salah satu siswanya oleh oknum guru pengajar yang berstatus ASN inisial (AF).
Informasi yang didapat dugaan pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru AF ini terjadi sekitar pada (27/09/2022) lalu.
Kepala sekolah Budi Sulistyo saat dikonfirmasi di ruangan membenarkan bahwa telah ada laporan terjadinya dugaan pencabulan kepada siswa SMK 1 yang dilakukan oleh oknum guru.
“Ya…benar mas. Kami haya menduga telah terjadi pencabulan dan ini saya tahu setelah ada laporan, maka dengan cepat kami langsung panggil guru yang bersangkutan,”ucap Budi di dalam ruanganya, Selasa (8/11/2022).
Budi menjelaskan bahwa dugaan pencabulan oleh oknum guru ini langsung saya tindak dengan disertai berita acara yang kami buat untuk dilaporkan ke Cabang Dinas (Cabdin) Pendidikan Provinsi Jawa Timur wilayah Sampang untuk ditangani/proses. Karena kelakuan oknum guru tersebut sagatlah mencoreng dan merusak citra dunia pendidikan terutama sekolah SMKN 1 yang berada di Kabupaten Sampang,”ungkapnya.
Sementara untuk tetap menjaga mental dan psikologisnya siswa (korban) tersebut, kami berusaha untuk mengamankan siswa dulu agar tidak terganggu akibat kasus ini. Karena siswa tersebut merupakan salah satu generasi bangsa masa depan maka dari itu kita amankan dulu.
“Alhamdulillah siswa tersebut masih mau sekolah dan beraktifitas lagi,”ucapnya.
Untuk motif atau modus sampai terjadinya dugaan peristiwa pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru AF, kami belum tahu. Kami fukus kepada siswa (korban ) agar tetap bisa belajar lagi dan masalah oknum kami sudah serahkan kepada Dinas (Cabdin) Pendidikan Provinsi Jawa Timur,”jelasnya.