Ekspos.id, Pamekasan, – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pamekasan hari ini memulai pendistribusian logistik Pemilu 2024 ke 13 Kecamatan di Pamekasan. Pendistribusian ini dilakukan untuk memastikan logistik siap digunakan pada hari pemungutan suara yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024. Minggu (11/02/2024).
Operasi logistik ini merupakan langkah penting untuk memastikan kelancaran dan keamanan penyelenggaraan Pemilu 2024. Pendistribusian diawali dengan pelepasan logistik secara simbolis oleh Ketua KPU Pamekasan, Mohammad Halili, di hadapan Bawaslu Pamekasan, Polres Pamekasan, dan Kodim 0826 Pamekasan.
Pada tahap pertama, logistik didistribusikan dari KPU ke 13 kecamatan, dengan fokus pada 5 kecamatan terjauh: Pasean, Waru, Batumarmar, Palengaan, dan Proppo. Tahap selanjutnya adalah pendistribusian ke kecamatan Pakong, Pegantenan, dan Kadur Sampai Pendistribusian ke 13 kecamatan selesai pada hari ini.
dalam sambutannya Halili menjelaskan bahwa pada tanggal 12 Februari, logistik didistribusikan dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) ke Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan pada tanggal 13 Februari, logistik didistribusikan dari PPS ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Kami ingin memastikan logistik sampai tepat waktu dan dalam kondisi aman. Untuk itu, pendistribusian dilakukan secara bertahap dan terencana, dengan pengawalan ketat dari aparat keamanan,” kata Halili.
Logistik yang didistribusikan meliputi kotak suara beserta isinya 12.240 suara, bilik suara 9.792, tinta sidik jari, dan alat kelengkapan lainnya.
“Kami telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan TNI untuk mengamankan pendistribusian logistik ini. Kami harap agar pendistribusian logistik dapat berjalan lancar dan tanpa hambatan,” ujar Halili.
Logistik didistribusikan menggunakan kendaraan truk dan dikawal ketat oleh aparat keamanan dari Polri dan TNI. Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan keutuhan logistik selama proses pendistribusian.
KPU Pamekasan berkomitmen untuk menjaga keamanan dan keutuhan logistik pemilu. “Di masing-masing gudang logistik, terdapat penjagaan 24 jam oleh personel Polri dan TNI. Sebelumnya, kami telah melakukan penyortiran dan pengecekan secara menyeluruh untuk memastikan surat suara aman dan tidak tercoblos,” tegas Halili.(mel)