Peduli Warga Tidak Mampu, Owner CV. Ayunda Bantu Bayi Lahir Prematur Yang Memprihatinkan

Ekspos.id, PAMEKASAN – Merasa peduli dan terpanggil, Owner Perusahaan Rokok Ayunda, Bambang Budianto kunjungi bayi lahir Prematur. Saat ini bayi tersebut membutuhkan penanganan intensif karena sebagian organ tubuhnya belum berkembang dengan sempurna. Kamis (23/02/2023)

Bambang Budianto bersama timnya dari Ayunda datangi RSUD Kabupaten Pamekasan untuk melihat dan menemui langsung kedua orang bayi tersebut. 

“Kami dengar kabar dari rekan media ada bayi lahir Prematur dengan kondisi memprihatinkan, sementara kedua orang tuanya tergolong warga tidak mampu, ia kami datang untuk berikan bantuan sosial”, terang Bambang Budianto kepada sejumlah wartawan di RSUD Kabupaten Pamekasan.

Menurut Bambang, kondisi bayi tersebut sangatlah memprihatinkan, selain lahirnya prematur, jantung bayi dikabarkan bocor, jadi menurut dia sudah selayaknya keluarga tersebut dibantu oleh Pemerintah setempat dan para donatur.

“Yang jelas harapan kami kepada Dinas terkait seperti Dinas Sosial untuk juga hadir, kasihan kan Suhartatik dan Mansyur selaku orang tuanya, mereka berdua tergolong warga tidak mampu, terlebih ketika bayinya akan menjalani operasi di Surabaya”, tutur Bambang.

Bambang juga menegaskan bahwa, kalau untuk biaya medisnya tentu pemerintah sudah hadir dengan programnya, namun untuk biaya hidup kedua orang tuanya saat di Surabaya yang perlu diperhatikan.

“Kemungkinan kalau untuk biaya medisnya sudah tidak ada masalah kalau pemerintahnya hadir, namun untuk biaya hidup saat di Surabaya nanti yang juga perlu diperhatikan, tentu tidaklah sedikit, maka dari itu harapan kami Dinas terkait juga hadir untuk membantunya”, harap Bambang Budianto.

Sementara itu Suhartatik selaku ibu bayi lahir prematur saat dikunjungi Owner CV. Ayunda Permata Sejahtera mengucapkan banyak terima kasih sudah diberikan bantuan sosial.

“Terima kasih pak Bambang, semoga diberikan ganti yang lebih banyak, usahanya semakin lancar dan semoga bantuan sosial pak Bambang menjadi catatan amal baik yang diterima pak”, ucap doa Suhartatik di depan Bambang Budianto.* (M. Halili)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *