
Ekspos.id, Sampang – Sat lantas Sampang lakasanakan giat Premtif dan Preventif berupa teguran sacara tertulis di SMAN 3 Sampang, jalan Dipenogoro wilayah Kota, dan Puluhan kendaraan bermotor terjaring razia, mereka yang terkena razia merupakan pelajar dari SMAN 3 yang mau masuk sekolah, Kamis (12/01/2023).
Kasat Lantas Polres Sampang AKP Tutud Yudho, P S.H. melalui KBO Lantas Polres Sampang Safri Wanto mengatakan bahwa sebanyak 24 kendaraan milik siswa SMA 3 Sampang terjaring razia. Mereka melanggar tidak memakai helm, knalpot brong dan membawa plat merah saat ke sekolah.
“Ini merupakan tindak lanjut Jum’at curhat, sehingga kami perlu melakukan peneguran hingga penegakan agar ini memberikan efek jerah bagi para pengguna kendaraan bermotor,”ucap Safri Wanto, Kamis (12/01/2023).
Razia Preventif dan Preemtif merupakan Sosialiasi, pencegahan serta teguran-teguran tertulis pada murid terhadap pelajar, dan ini merupakan tindak lanjut Jum’at curhat yang dilakukan di sekolah SMAN 3.
“Dalam Jum’at curhat itu sudah dilaksanakan sosialisasi kepada para siswa terkait kedisplinan dalam berlalu lintas.
“Ia menghimbau untuk mematuhi Aturan lalu lintas dan tidak melakukan pelanggaran yang berdampak terhadap Laka lantas,”himbaunya.

Sementara itu Kapolres Sampang AKBP Arman SIK., M.Si, melalui Kapolsek Kota AKP Tomo juga menyampaikan bahwa tujuan razia digelar agar para siswa punya kesadaran dalam mematuhi aturan berlalu lintas, sehingga pelanggaran bisa di minimalisir sedini mungkin untuk mencegah kecelakaan lalu lintas.
“Ini dilakukan agar bisa menertibkan lalu lintas berkendara yang baik. Supaya tidak terjadi kesalahan terus – menerus. Dengan adanya tindakan ini angka pelanggaran berlalu lintas bisa di minimalisir dan kecelakaan semakin berkurang,” ungkapnya.
Selain itu Kepala Sekolah SMA 3 Sampang Ahmad Syaifuddin mejelaskan bahwa razia ini merupakan tindak lanjut dari sosialisasi yang dilakukan oleh Satlantas Polres Sampang. Sehingga dengan razia yang dilakukan bisa memberikan pemahaman dan penyadaran kepada para siswa agar tertib berlalu lintas.
“Ini merupakan tindak lanjut sosialisasi jum’at curhat dan sekaligus terapi untuk siswa agar tertib dalam berlalu lintas,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak polisi yang juga turut andil dalam memberikan pendidikan kepada para siswa khsusnya terkait lalu lintas. Ia berharap pelajaran penting bisa menjadi pelajaran bersama untuk masyarakat dan siswa agar bisa tertib berlalu lintas.
“Harapannya semoga anak – anak semakin tertib dalam berlalu lintas,” pungkasnya.
Perlu diketahui dalam giat tersebut di hadir Kapolsek Kota Sampang, KBO dan para Kanit, Anggota Opsnal piket 12.0 regu 2, kijang 6502.(Elly)