Ekspos.id, Pamekasan – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa timur, senin (28/03/2022) siang, menyelenggarakan rapat paripurna penentuan pemilihan Wakil Bupati dari kedua kandidat yang telah di tetapkan sebagai Cawabup.
Rapat pemilihan wakil buoati antara waktu tersebut dibuka langsung oleh Ketua DPRD Pamekasan, Fathorrohman, kemudian diserahkan pada pimpinan sidang pemilihan yang dijabat oleh H. Hermanto yang sebagai Wakil Ketua DPRD Pamekasan dan selanjutnya melakukan proses pemilihan yang di lakukan oleh 43 orang anggota Dewan dari keseluruhan 45 orang anggota DPRD Pamekasan.
“Semua tercatat yang hadir ada 43 orang dari 45 anggota DPRD Pamekasan, 2 orang tidak hadir kali. Sehingga sidang bisa dimulai dengan kuorum dan dilanjutkan proses pemilihan,” kata Ketua DPRD Pamekasan, Fathor Rohman, Senin (28/3/2022).
Proses pemilihan Wabup Pamekasan yang cukup memakan waktu ini, kemudian dari hasil penghitungan suara yang sesuai prediksi semua pihak.
“Fattah Jasin atau sering di panggil Cak Min dengan nomor urut 1 mendapat 39 suara. Sedangkan Agus Mulyadi, nomor urut 2 hanya mendapatkan 3 suara serta ada 1 suara tidak sah,” tambahnya.
Kemudian diserahkan pada pimpinan DPRD Pamekasan untuk dijadikan sebagai dasar penetapan wakil bupati setempat untuk sisa masa jabatan 2018-2023 mendatang.
Diketahui bersama selama ini, proses pencalonan Fattah Jasin memang banyak mendapat tantangan dan berbagai aral dari sekelompok warga Pamekasan. Namun, seolah mulus tanpa bayangan kelam, Fattah Jasin pun berhasil melenggang menduduki wakil bupati untuk bersanding bersama Bupati Baddrut Tamam.
Sementara, Fattah Yasin selaku calon terpilih wakil Bupati sempat terkejut melihat tingkat kehadiran peserta pemilih yang sedikit dan akhirnya lega setelah jumlah pemilih dari anggota DPRD Memenuhi kuota yang di tentukan.
“Tugas wakil bupati sudah diatur di undang-undang untuk membantu bupati dan saya di percayai oleh warga pamekasan menjadi wabub. Saya bertekat kedepan akan bekerja secara maksimal dan mendukung penuh kinerja bupati dalam membamgun pamekasan manjadi kabupaten maju,” ucap calon terpilih wakil Bupati Pamekasan, Fatah Jasin.
Meski pencalonannya sempat didemo, Fattah menilai itu bagian dari demokrasi dan tidak mempermasalahkannya.
“Saat ini zaman demokrasi, boleh saja demo menyampaikan aspirasi selama masih aspirasi positif,” tambahnya.
Sementara itu, Agus Mulyadi berterima kasih kepada panitia pemilihan karena pemilihan berjalan tertib, aman dan kondusif.
“Saya dan Pak Fattah sudah komitmen, siapa pun yang kalah tetap legowo,” terang Agus Mulyadi.
Pihak mencalonkan diri Jadi Wabub Hanya diusung satu partai saja, yakni Partai Persatuan Pembangunan (PKB) yang merupakan partai dari Bupati Baddrut Tamam.
“Saya hanya di usung oleh 1 partai saja, yakni PKB, tapi saya tetap optimis menang. Meski hasil akhirnya saya kalah itu hal lumrah dalam demokrasi,” tandasnya.
Agus berharap, semoga bapak Fatah Jasin yang menjadi pemenang mendapingi bapak Bupati bisa mwmberikan kontribusi dan kerja nyata terhadap Pamekasan dalam membangun Kabupaten yang berdaya saing dengan Kabupaten Lainnya.(Han)