Pengurus LPI Darul Ulum Banyuanyar Putri Perdalam Ilmu Jurnalistik Ke Wartawan K-TV

Ekspos.id, Pamekasan – Kepulangan Santri Banyuanyar Tidak menjadi sebuah alasan para pengurus santri Banyuanyar untuk tetap diam, Namun Para pengurus LPI Darul Ulum Banyuanyar Terus Melaksanakan kegiatan selama Bulan Ramadhan, Salah satunya kegiatan Diklat Kepengurusan. Dalam Diklat Tersebut Mereka mendatangkan 5 Pemateri Di antaranya Prof.Dr.Zainuddin Syarif (Kajian Manageman Pesantren), Bapak Muksin Salim (Administrasi Pesantren), Moh Junaidi  (Arsitektur Pesantren) , Ismawatun Hasanah M. P,Si (Memahami Psikologi Santri) Dan Sitti Romlah S.Pd.I.,M.Pd (Diklat jurnalistik)..

Para pengurus LPI Darul Ulum Banyuanyar Putri yang ber alamat di Patoan Dajah, Kec. Palengaan, Kabupaten Pamekasan. Dalam diklat Tersebut Mendapat Ilmu dari pemateri di hari yang berbeda. Namun Diklat Jurnalistik yang di pandu oleh Wartawan K-TV Di laksanakan  Pada 24 Ramadhan 1445 H atau tanggal 04 April 2024.

Dalam Diklat Jurnalistik tersebut Sitti Romlah memberikan materi bagaimana menjadi jurnalis muslimah Tv yang tetap berpedoman dengan Anjuran agama islam. Romlah mengatakan Bahwa ” Saya Memberikan Arahan kepada Santri bahwa seorang wanita bisa berkarya meskipun kita seorang wanita Muslimah”.

Dimana dalam hal ini, mengajak peran serta perempuan untuk mengalihkan pandangan mereka dari sumur, dapur dan kasur kemudian beralih ke kantor, karier dan modernisasi. Saat ini, berbagai jenis profesi telah banyak dilakoni oleh kaum hawa, salah satunya di sektor media sebagai wartawati atau reporter.

Secara kodrati, pernahkah Anda berpikir bahwa sejatinya peran besar dari sosok perempuan itu adalah sebagai seorang ibu yang kelak akan menjadi madrasah pertama bagi anak anak yang akan mereka lahirkan.

“Dalam Islam, baiknya wanita itu bekerja sesuai kodratnya, kalau malam-malam harusnya sudah ada di dalam rumah kecuali darurat atau emergency,” ujar Romlah wartawan K-TV.

Dalam kegiatan tersebut Romlah memberikan materi tentang pedoman penulisan media TV dan Pedoman Pengambilan Video TV atau yang di sebut VJ (Video Jurnalis). Karena untuk menjadi VJ tidak mudah. wartawan TV harus bisa menyajikan Cerita sesuai gambar yang sudah di ambil di lokasi. Tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *